Contoh salep unguenta. BAB 1 PENDAHULUAN 1. Contoh salep unguenta

Catatan : boleh juga R/ Amoxicillin 500 mg caps No. Penentuan Senyawa Obat dalam Sediaan Salep Page 4 Beberapa contoh – contoh dasar salep : 1. suciangriani. Efektif. d. Dasar salep yang larut dalam air Dasar yang larut dalam air hanya mengandung komponen yang larut dalam air. M/A=Berair , dapat menyerap air , tak larut dalam air ,. 12,5 12 56 0,5 19 ml Pembuatan : 4. Aq. a. ) DENGAN. Kemudahan pengeluaran dari kemasan primer juga menjadi pertimbangan yang harus diantisipasi dalam desain sediaan semisolid, terutama semisolid steril (contoh: salep mata), terkait dengan viskositas yang dimiliki oleh sediaan tersebut. SALEP. Title: INKOMPATIBILITAS SEDIAAN SALEP 1 INKOMPATIBILITAS SEDIAAN SALEP. Unguenta: salep yang mempunyai konsistensi seperti mentega, tidak mencair pada. Contoh resep kapsul : Dokter : Drh. Salep memiliki criteria sebagai berikut: 1. Tidak mencair pada suhu biasa tetapi mudah dioleskan tanpa memakai tenaga. Salep tidak boleh berbau tengik. 2. Mahasiswa dapat membaca dan memahami resep. A. Zat aktif yang larut dalam basis, dilarutkan dalam basis, jika perlu dengan pemanasan rendah2. Pasta Adalah suatu salep yang mengandung lebih dari lebih. Salep dapat juga dikatakan sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. 6 3. Beberapa variasi dari prototipe salep. a. Menurut FI. . Penggolongan Salep. UNGUENTA Unguenta = salep = oinment = zalf 1. 3/17/2016. Dwipratiwi 2003. Menurut FI edisi III,salep adalah sedian setengan padat di tunjukan untuk pemakaian topical pada kulit atau salep lender. SALEP DAN PASTA. Menurut farmakologi / teraupetik dan penetrasinya, salep dapat dibagi : a. Struktur kulit 2. Suatu tipe yang dapat biasa tetapi mudah dioleskan. Lunak, harus halus, dan homogen. Pada proporsi berapa salep benzokain 20% harus dicampur dengan basis salep untuk menghasilkan salep benzokain 2,5%; 7. Jelly d. Unguenta (Salep) Dunia Unguenta Dalam Farmasi – ulfahkurniawan03. Yamlean1), Widya Astuty. Suatu tipe yang dapat dicuci dengan air. Kualitas dasar salep yang baik adalah : 1. Karena pasta merupakan suatu salep yang tebal, keras dan tidak meleleh pada suhu badan maka digunakan sebagai salep penutup atau pelindung. Sediaan salep bervariasi. Unguentum Unguenta/salep adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. III) adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. SALEP Salep adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. A. SEDIAAN OBAT SEMI PADAT UNGUENTA = SALEP = OINTMENT Unguenta adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. Tetapi, seperti dasar salep yang dapat dibersihkan dengan air basis yang dapat dicuci dengan air. Salep diadermik • Salep yang bahan. 4, no. Unguenta : salep yang mempunyai konsistensi seperti mentega, tidak mencair pada suhu biasa, tetapi mudah dioleskan tanpa memakai tenaga. IV, s alep adalah sediaan setengah padat ditujukan untuk pemakaian topikal pada kulit atau selaput lendir. UNGUENTA ( SALEP ) 1. ISSN : 2085-4714 55 FORMULASI DAN EVALUASI SALEP EKSTRAK DAUN GULMA SIAM (Chromolaena odorata L. L. ed IV, salep adalah sediaan setengah padat ditunjukan untuk pemakaian topikal pada kulit atau selaput lendir. 2) Cream : Suatu salep yang banyak mengandung air, mudah diserap kulit, suatu tipe yang dapat dicuci dengan air. - tablet. Nilai tukar aminofilin adalah : 6 g x 0,86 = 5,16 g. Dasar salep serap Nama lainnya basis salep absorbsi Ciri-cirinya: a. A. Jawaban : Diperlukan : 12 x 0,5 g = 6 g aminofillin. 1. Unguenta : salep yang mempunyai konsistensi seperti mentega, tidak mencair pada suhu biasa, tetapi mudah dioleskan tanpa memakai tenaga. Kualitas dasar salep. 1978) R/ Cetaceum Cera alba Paraffin liq. Dasar Salep senyawa hidrokarbon 2. Tidak larut dalam air 3. A. Dapat tercucikan sempurna dan paling sering digunakan untuk mencampurkan bahan padat. Contoh : starch jelly ( amilum 10% dengan air mendidih). Contoh : starch jelly ( amilum 10% dengan air mendidih). Dasar salep hidrokarbon digunakan terutama sebagai emolien, dan sukar dicuci, tidak mengering dan stabil dalam waktu lama. Kuni Zu’aimah B. Leny Linda. Pada pembuatan unguenta ini zat yang padat sebelumnya dicampur rata dengan lemak, yang beratnya sama atau setengahnya,bilamana perlu sebelumnya dilelehkan dan kemudian sejumlah sisa lemaknya telah atau tidak. Basa ini kebanyakandigunakan untuk penggabungan zat padat. Salep = Unguenta F. 2. UNGUENTA, CREMORES & PASTA. IV, salep adalah sediaan setengah padat ditujukan untuk pemakaian topikal pada kulit atau selaput lendir. 1: (0385) 2424656 Ruteng, 22 Desember 2017. 1. Oculenta (Unguenta Ophthalmica / Salep Mata) Salep mata adalah salep steril yang digunakan pada mata. Tabel I. KELOMPOK 1_A_LAPORAN AKHIR_ACARA 8-converted. Contoh resep standar : R/Oxyd. B. Bahan Tambahan Bahan Pengawet Pengawetan salep (Ansel, 510) Preparat setengah padat seperti salep sering memerlukan penambahan pengawet kimia sebagai antimikroba. (Howard C Ansel, Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi, Hal 502) Salep adalah preparat setengah padat untuk pemakaian luar, salep. SALEP (UNGUENTUM). Sediaan Salep. Salep yang diuji diambil dari tiga tempat yaitu bagian atas, tengah dan bawah dari wadah salep (Depkes. Telepon : (62-21) 685666. Egga Megha Rhany. Tujuan praktikum. Salep polietilen glikol (PEG), NF, adalah contoh prototipebasayanglarutdalamair. Pada pembuatannya bahan obat ditambahkan sebagai larutan steril atau serbuk steril termikronisasi pada dasar salep steril, hasil akhir dimasukkan secara aseptik ke dalam tube steril. Anhidrat 2. Sediaan unguenta mengandung kadar air. Dasar salep hidrokarbon. sirup f 4. Mereka benar-benar dapat dicucidengan air dan sering disebut tanpa lemak. A. Landasan Teori Salep (unguents) adalah preparat setengah padat untuk pemakaian luar. Harry Bina: No. Pengertian Menurut FI. Menurut FI. Agar dapat mengetahui proses pembuatan sediaan salep (unguenta) b. t. Salep (Unguenta) adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. Maksud dari kegiatan praktikum Farmasetika Dasar ini adalah agar mahasiswa dapat membuat sediaan berbentuk salep (unguenta) sesuai pustaka. Unguenta adalah sediaan obat dengan bentuk. III). 21. Adeps lanae merupakan dasar salep…7) Lozenge Adalah sedian tablet yang rasanya manis dan baunya enak yang penngunanya dihisap dalam mulut b. Baca Juga : Soal Dasar-Dasar Kefarmasian Kelas 10 Semester 1 Kurikulum 2013 Beserta Kunci Jawabannya. Kecuali dinyatakan lain kadar bahan obat dalam salep yang mengandung obat keras atau narkotika adalah 10 %. Salep dapat juga dikatakan sediaan setengah padat yang. 1978) R/ Cetaceum Cera alba Paraffin liq. Contoh Stimuno. PERCOBAAN II. Menurut Farmakope Indonesia ed. Sediaan setengah padat ini diformulasikan dengan konsistensi sedemikian rupa, sehingga diperoleh produk yang halus dan lembek yang mudah dioleskan pada. 15. UNGUENTA/SALEP Adalah salep yang mempunyai konsistensi seperti mentega, tidak mencair pada suhu biasa tetapi mudah dioleskan tanpa memakai tenaga 2. Salep adalah sedian setengan padat yang ditujukan untuk pemakaian topical kulit atau selaput lender salep tidak booleh berbau tengik kecuali dinyatakan lain,. Oleaginous Bases. adalah salep yang banyak mengandung air sehingga memberikan rasa sejuk. Kecuali dinyatakan lain kadar bahan obat dalam salep. III ) Adalah sediaan ½ padat yang mudah dioleskan dan digunakan seebagai obat luar. Definisi Pasta Menurut : 1. Occulenta /. b. 6/5/17 Contoh Dasar Salep 1 Dasar Salep :. Pembuatan unguenta scarless wound Formula yang digunakan pada penelitian ini ditunjukkan pada Tabel I. Apoteker Peduli: Salep (Unguenta); Jenis, Komposisi dan Cara Pembuatan. Pengertian. Farm . Contoh: Polietilen glikolPada pembuatan salep, dikenal kaidah pembuatan salep yang merupakan warisan dari Farmakope Belanda edisi V, yaitu: 1. Farmasetika0014. Unguenta, adalah salep yang Cream/krim, adalah salep yang mempunyai konsistensi seperti banyak mengandung air, mudah mentega, tidak mencair pada suhu diserap kulit. Obat paten, kadang tersedia dlm berbagaiUNGUENTA (Salep) I. PEMBUATAN SALEP ATROPIN SULFAT 1 Formula Yang Digunakan R/ Atropin Sulfat 1% Lanolin 6% Parafin liquid 5% BHT 0,025% Aquadest q. Contoh : starch jellies (10% amilum dengan air mendidih). Formula Unguenta Scarless Wound R/ Bahan F1 F2 F3 F4 Vaselin Album 90 90 90 90 Ekstrak binahong - 5 - 5 Etanol 10 5 5 - Natrium diklofenak - - 5 5 Keterangan: Basis unguenta (F1); unguenta binahong Salep adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagaii obat luar. Surfaktan Contoh Khas Penggunaan Golongan anionik : Asam karboksilat. daster salep. Agus Setiawan. Latar Belakang Salep (unguenta, unguentum, ointment) adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. UNGUENTA (SALEP) A. Kemampuan sediaan menyebar untuk mengetahui daya sebar. 69) dan diayak dengan pengayak no. Anief, 2006) PENGGOLONGAN SALEP 1. Ingat Beta Naphthol untuk kulit ada Dosis Maksimal-nya, maka salep tersebut harus dibagi Contoh resep: R/ Beta Naphtholi 1 Calcii Carbon. Murtini, G. , Apt. herlina lina. Basis salep emulsi Basis ini merupakan basis dengan sistem emulsi,. Apa contoh dari salep unguenta? asem men #maaf kalo salah# 3. UNGUENTA (SALEP) Sediaan 1/2 padat untuk digunakan sebagai obat luar, mudah dioleskan pada kulit dan tanpa perlu pemanasan terlebih dahulu , dengan bahan obat yang terkandung hares terbagi rata atau terdispersi homogen dalam vehikulum memakai dasar salep Hidrokarbon ( vaselin album dan vaselin flavum ), dan dasar salep Absorbsi. Unguenta : konsistensi spt mentega, mudah dioleskan. Jadi lemak coklat yang diperlukan adalah: 36 g 5,16 g = 30,84 g. echa. Bahan obat harus larut atau terdispersi homogen dalam dasar salep yang cocok. VI. Deskripsi: salep dan pasta farmasi. gel Manakah yang termasuk kedalam sediaan setengah padat. Tipe M/A = Vanishing Cream (Anief, 2012). Pemakaian Emulsi 1. 3. Salep hidrofilik sebagai contoh dasar salepgolongngan ini,membentuk emulsi m/a atau terkenel dengan sediaan krim sehingga setelah dipakai pada kulit dapat/ mudah dicuci dengan air atau dilap basah. CONTOH RESEP SALEP. Dasar Salep Hidrokarbon. Pada pembuatan unguenta ini zat yang padat sebelumnya dicampur rata dengan lemak, yang beratnya sama atau setengahnya,bilamana perlu sebelumnya dilelehkan dan kemudian sejumlah sisa lemaknya telah atau tidak. 21 halaman. Obat bisul, koreng dan borok Obat bisul, koreng, dan borok yang telah lama dikenal ialah salep diachylon dan salep ichthyol. , Apt. EKSIPIEN DALAM SEDIAAN SALEP. A/M=Berair, hidrofil , tak larut dalam air , tak cercuci dalam air , tipe emulsi A/M. Cerata komponen yang larut dalam air. Untuk mengatasi bisul apalagi bisul yang mau pecah, kamu. Dasar salep larut dalam air (dasar salep tidak berlemak), terdiri atas konstituen. B. dicampurkan kedalamnya. Sale. Dewi Tita. Unguentum Simplex (Ph. Variasi sediaan semisolid yang umum dalam dunia kefarmasian adalah: salep (unguenta), cream, gel dan pasta. Contoh Formulasi Sediaan Salep Formula sediaan salep dengan golongan basis salep hidrokarbon atau berlemak Vaselin Putih 82,75% Ekstrak Hidroglikolik Centellae Herba 15 Montanox 80 2 % Mentol 0,05 % Nipagin 0,15 % Nipasol 0,05 %. PEMBUATAN DAN CARA EVALUASI UNGUENTA. B. Pengertian Salep Menurut FI. Sop-Penyimpanan-Obat. Pada pembuatannya bahan obat ditambahkan sebagai larutan steril atau serbuk steril termikronisasi pada dasar salep steril, hasil akhir dimasukkan secara aseptik ke dalam tube steril. SALEP. DEFINISI. CREAM Adalah salep yang banyak mengandung air, mudah. Occulenta / salep mataJenis dan contoh Salep Penggolongan Salep : a. Acidum Borici dibuat serbuk halus terlebih dahulu yaitu dengan mengambil bentuk yang. pptx TitaniaUtami •. Salep adalah sediaan setengah padat ditujukan untuk pemakaian topical pada kulit atau selaput lendir (FI IV hal 18). (1) Menurut konsistensinya salep dibagi menjadi : (a) Unguenta : adalah salep yang mempunyai konsistensi seperti mentega, tidak mencair pada suhu biasa tetapi mudah dioleskan tanpa memakai tenaga. (1) Menurut konsistensinya salep dibagi menjadi : (a) Unguenta : adalah salep yang mempunyai konsistensi seperti mentega, tidak mencair pada suhu biasa tetapi mudah dioleskan tanpa memakai tenaga. contoh salep endodermis; 25. Bahan obatnya harus larut atau terdispersi homogen dalam dasar yang cocok. Dasar salep yang digunakan sebagai pembawa dibagi dalam empat kelompok yaitu dasar salep senyawa hidrokarbon, dasar salep serap, dasar salep yang dapat dicuci dengan air dan dasar salep larut Dasar salep 4 (ds. Unguentum Leniens (F. b. Contoh minyak mineral 5. Rahmi Nofita Definisi Unguenta (salep). Salep tidak boleh berbau tengik, kecuali dinyatakan lain kadar bahan obat dalam salep yang mengandung obat keras atau obat narkotik [2] . Dasar salep ini lebih tepat disebut gel.